Pekanbaru - CENTRALPUBLIK.Com Salah satu gedung Dinas Pendidikan Riau yang dipakai Darma Wanita Dinas Pendidikan Riau yang juga disewaka...
Pekanbaru - CENTRALPUBLIK.Com Salah satu gedung Dinas Pendidikan Riau yang dipakai Darma Wanita Dinas Pendidikan Riau yang juga disewakan sebagai kantin dijalan Cut Nya Dien Pekanbaru ludes dilalap sijago merah dengan dugaan sementara, akibat korsleting arus pendek listrik
Sebelum terjadinya kebakaran di Dinas Pendidikan Riau, awak media sudah beberapa kali singgah di kantin tersebut, melihat dan memperhatikan pada beberapa titik bagian atap yang sudah bocor ditambah lagi plafon yang sudah pada menghitam ( lapuk) diduga tidak ada pemeliharaan yang dilakukan pihak pengelola dalam hal ini Darma Wanita Dinas Pendidikan Propinsi Riau
Dengan hal itu membuat awak media menanyakan pengelola kantin tersebut terkait dengan pemeliharaan gedung yang sudah begitu memprihatinkan
pada bulan Juli 2022 lalu Lena yang merupakan pemilik (pengelola ) warung menyampaikan ke awak media , kami disini nyewa bang, nggak mungkin kami yang perbaiki ini semua, kalopun harus kami, tapi potong sewa lah bang, karna kami disini bayar sewa perbulan Rp.450.000 / bulan" ucap Lena kala itu
Dilanjutkannya "soalnya kami disini tidak boleh terlambat bayar sewa bang, setiap kali tiba tanggal pembayaran mereka itu langsung datang itu, kadang jengkel kita dibuat nya, pagi kita belum ada penjualan tapi mereka sudah datang ngutip sewa, trus siang pas jam makan pelanggan itu mereka datang, disitulah terkadang kita dibuat jengkel, seolah-olah kita larikan itu uang" tuturnya
Okelah kami mau Perbaiki atap dan plafon yang pala bocor itu, tapi jangan lah pake uang Kami bang,
Gedung yang dikelola Darma Wanita tersebut diduga tidak ada dilakukan pemeliharaan sehingga kondisi bagunan tersebut sudah Lapuk dan Rusak yang berpotensi terjadinya korsleting arus listrik./Yanti
darma wanita propinsi Riau yang diduga tidak melakukan pemeliharaan dengan bagunan tersebut diduga menjadi penyebab terjadinya kebakaran
Berti Sitanggang
COMMENTS