PEKANBARU - CENTRALPUBLIK.COM Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI / MPR-RI Dapil Riau, Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si kembali menga...
PEKANBARU - CENTRALPUBLIK.COM Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI / MPR-RI Dapil Riau, Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si kembali mengadakan sosialisasi 4 Pilar MPR bersama Keluarga Besar Rang Chaniago (KBRC) Kota Pekanbaru, di Kota Pekanbaru pada pertengahan April 2023.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh segenap pengurus Keluarga Besar Rang Chaniago (KBRC) Kota Pekanbaru, tokoh pemuda, dan juga tokoh masyarakat.
Dihadapan peserta sosialisasi, Anggota MPR RI Dapil Riau ini menyampaikan pentingnya 4 pilar berbangsa dan bernegara dalam kehidupan masyarakat.
Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Diharapkan masyarakat dapat memahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan.
"Saya ingin menyampaikan bahwa 4 pilar yaitu Pancasila, NKRI, UUD 45 dan Bhinneka Tunggal Ika hendaknya menjadi pilar dan acuan dalam kehidupan sehari hari . Empat pilar kebangsaan adalah tiang penyangga yang kokoh (soko guru) agar rakyat Indonesia merasa nyaman, aman, tenteram dan sejahtera serta terhindar dari berbagai macam gangguan dan bencana. Pilar adalah tiang penyangga suatu bangunan agar bisa berdiri secara kokoh. Bila tiang rapuh maka bangunan akan mudah roboh. Dan 5 (lima) sila dalam pancasila harus menjadi dasar dalam kita dalam berbangsa dan bernegara, " ujar Misharti.
Nilai-nilai kearifan lokal dalam adat Minangkabau dengan filosofisnya “Adat basandi syara’, syara’ basandi kitabullah” merupakan pedoman hidup orang Minangkabau yang saat ini masih dipegang dalam setiap pergaulan sosial, etika pergaulan bahkan pendidikan.
Kearifan lokal adat Minangkabau terutama melalui beberapa ungkapan bijaknya memiliki nilai-nilai acuan pendidikan karakter secara nasional yang berdasarkan budaya lokal. Jika budaya lokal ini terangkat maka kebudayaan nasional akan semakin kaya dengan keberagaman namun tetap satu itulah yang diberikan makna dengan Bhinneka tunggal Ika.
“Nilai-nilai dan karakter-karakter dari ungkapan-ungkapan bijak adat Minangkabau diantaranya yaitu Iman dan takwa, disiplin, toleransi, tanggung jawab, rendah hati dan tidak sombong, mandiri, kerja keras, komunikatif, amanah, bersahabat, semangat kebangsaan, kreatif, demokratis serta peduli lingkungan, merupakan implementasi dari pengamalan 4 Pilar berbangsa dan bernegara sehingga hal ini harus dipertahankan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara”. tegas Misharti.
Misharti mengatakan, dengan semangat dan komitmen bersama, maka Empat Pilar Kebangsaan tersebut akan semakin kokoh, semakin mewarnai keberlanjutan dan dinamika kebangsaan kita ke depan.
"Semoga penguatan nilai-nilai terkait 4 pilar berkebangsaan ini bisa kita wujudkan dan implementasikan serta menjadi acuan bagi kita semua dalam bersosialisasi berbangsa dan bernegara dan bermasyarakat.
Dan saya yakin Keluarga Besar Rang Chaniago mampu bersama-sama melaksanakan komitmen bersama ini" tegasnya.
Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar ini diikuti dengan antusias oleh peserta dan kegiatan ini ditutup dengan doa dan buka puasa bersama.(Yanti)
COMMENTS